Hari Backup Sedunia, Ingatkan Pentingnya Buat Salinan Data
Artikel

Hari Backup Sedunia, Ingatkan Pentingnya Buat Salinan Data

Hari Backup Sedunia diperingati setiap tanggal 31 Maret dan menjadi pengingat kita semua bahwa membuat salinan data itu penting. Berdasarkan data dari worldbackupday.com, sebanyak 21 persen manusia tidak melakukan backup dan 30 persen perangkat komputer telah terinfeksi oleh malware. Belum lagi kasus kehilangan data yang berada di dalam ponsel.

Masih Ada Orang yang Malas Membuat Salinan Data

Ada beberapa alasan orang-orang merasa malas untuk membuat salinan data. Salah satunya, banyak yang menganggap enteng risiko kehilangan data, sehingga menunda atau mengabaikan proses pencadangan. Rasa terlalu percaya diri dan kurangnya kesadaran ini biasanya muncul karena orang tersebut belum mengalami kehilangan data yang signifikan sebelumnya.

Selain itu, proses pencadangan atau penyalinan data sering kali dianggap merepotkan dan lama. Banyak orang merasa, mereka lebih baik melakukan hal lain daripada meluangkan waktu untuk melakukan backup.

Bukan hanya itu. Alasan lain yang mungkin membuat seseorang malas membuat salinan data adalah ketidaktahuannya terhadap cara melakukan backup secara efektif. Pemahaman yang tidak jelas tentang pentingnya pencadangan data dan cara melakukannya pun membuat orang-orang cenderung tidak melakukannya sama sekali. Mungkin mereka juga tidak ingin membuang waktu untuk hal yang tidak familiar.

Pentingnya Membuat Salinan Data bagi Perusahaan dan Individu

Di tengah kemajuan teknologi saat ini, kesadaran untuk membuat salinan data sebaiknya ditingkatkan sebaik mungkin.

Membuat salinan data adalah langkah krusial dalam menjaga keamanan informasi, baik bagi perusahaan maupun individu, demi menghadapi tantangan maupun risiko kehilangan data akibat kerusakan perangkat, serangan siber, atau kesalahan manusia.

Dengan memiliki salinan cadangan, pengguna dapat memastikan informasi penting yang ia miliki tetap terlindungi dan dapat dipulihkan dengan cepat saat dibutuhkan. Tanpa pencadangan yang memadai, kehilangan data bisa berdampak besar, baik dari segi waktu maupun biaya.

Bagi perusahaan misalnya, pentingnya pencadangan data tidak bisa diabaikan. Terlebih lagi, mereka sehari-sehari berkecimpung dalam dunia pekerjaan yang berskala besar. Kehilangan data dalam skala besar inilah yang dapat menyebabkan gangguan operasional yang serius dan bahkan kehilangan kepercayaan dari pelanggan. Dengan melakukan pencadangan secara teratur, perusahaan dapat meminimalkan risiko tersebut dan memastikan kelangsungan bisnis mereka dalam menghadapi situasi yang tidak terduga.

Di sisi lain, untuk individu, memiliki salinan data juga hal yang tidak kalah penting. Biasanya, kita menyimpan foto, dokumen, dan file penting lainnya di perangkat tertentu seperti ponsel atau laptop. Nah, ketika perangkat tersebut hilang atau rusak dan tidak ada salinannya, kehilangan data bisa menjadi pengalaman yang sangat menyakitkan.

Dengan rutin melakukan backup, pengguna dapat melindungi kenangan dan informasi berharga mereka, serta meminimalkan stres akibat kehilangan data atau file berharga.

Tempat untuk Membuat Salinan Data

Untuk membuat salinan data, kita dapat memanfaatkan media, tempat, atau wadah yang sudah banyak tersedia saat ini, baik secara offline maupun online seperti cloud. Jika ingin menggunakan cloud, ada cukup banyak layanan yang bisa dipilih seperti Google Drive, OneDrive, MEGA, dan lain-lain. Pilihlah kapasitas penyimpanan sesuai kebutuhan. Beberapa layanan ini pun juga menyediakan kapasitas gratis yang ukurannya beragam. Biasanya mulai dari 5 hingga 20 GB.

Selain di cloud, salinan data juga bisa dibuat di eksternal harddisk, backup di ponsel pintar, dan media-media lainnya. Sangat disarankan membuat backup data di lebih dari dua tempat untuk berjaga-jaga.

Ya, Hari Backup Sedunia akan selalu mengingatkan kita terhadap pentingnya memiliki salinan data. Sebelum menyesal, hubungi Hypernet sekarang untuk membantu Anda melakukan backup secara efektif.

icon