Memilih Koneksi Internet yang Paling Tepat untuk Bisnis
Artikel

Memilih Koneksi Internet yang Paling Tepat untuk Bisnis

Akses atau koneksi internet dapat diartikan sebagai kemampuan individu atau organisasi untuk terhubung ke internet lewat komputer, laptop, ponsel pintar, tablet, dan perangkat lainnya demi kemudahan segala urusan. Saat ini, setidaknya ada 5 jenis koneksi internet yang digunakan secara global.

Kelima koneksi internet tersebut meliputi satelit, DSL, kabel modem, wireless, dan fiber optics. Untuk tahu koneksi internet mana yang paling tepat buat cakupan bisnis Anda, simak ulasan masing-masing akses internet serta kiat-kiat memilihnya berikut.

Jenis-Jenis Koneksi Internet

  • Internet satelit atau V-SAT, seperti namanya, memanfaatkan satelit yang mengorbit di ruang angkasa sekitar 35.000 km dari Bumi. Kemampuan download koneksi ini sekitar 500 Kbps, sementara kesanggupan upload-nya sekitar 80 Kbps. Dari segi kecepatan, internet satelit atau V-SAT memang berada di belakang jenis koneksi lainnya. Namun, koneksi ini sangat cocok buat area-area terpencil.
  • Digital Subscriber Line (DSL) memanfaatkan jaringan telepon tradisional yang sudah terpasang di rumah-rumah atau gedung kantor. Koneksi ini dapat mengunduh dan menggunggah data dengan kecepatan ratusan hingga jutaan bit per detik (1 Mbps). Ketersediaan dan kecepatan layanan ini bergantung pada jarak lokasi Anda ke fasilitas penyedia layanan internet terdekat.
  • Kabel modem. Kabel modem memanfaatkan kabel koaksial yang digunakan untuk mengirimkan gambar dan suara ke perangkat TV Anda. Kecepatan kabel modem cukup tinggi, umumnya di atas 1,5 Mbps atau lebih. Namun, kemampuan ini bisa turun jika koneksi yang sama sedang digunakan oleh banyak pengguna dalam waktu bersamaan.
  • Wireless. Wireless atau tanpa kabel memanfaatkan tautan radio antara lokasi pelanggan dan fasilitas penyedia layanan. Kecepatan koneksi ini hampir setara dengan DSL dan kabel modem, yakni puluhan Mbps. Koneksi wireless mudah terhalang oleh barang dan struktur rumah tangga, serta kurang aman karena bandwidth dapat dicuri oleh bukan pengguna resmi.
  • Fiber optics. Fiber optics atau serat optik memanfaatkan kabel serat optik yang tertanam di bawah tanah atau laut. Ini adalah jenis koneksi tercepat yang ada saat ini. Satu-satunya kelemahan koneksi serat optik adalah harga yang tinggi. Kecepatan jelajah koneksi ini ada di rentang puluhan hingga ratusan Mbps.

Faktor-Faktor Memilih Koneksi Internet untuk Bisnis

  • Kebutuhan jelajah. Kecepatan berselancar di dunia maya tentu merupakan faktor pertama dan utama untuk memilih koneksi internet buat bisnis Anda. Bagaimana cara menentukan kebutuhan jelajah? Pertama, lihat dari berapa banyak karyawan yang perusahaan Anda miliki. Kedua, lihat dari berapa besar data yang ditransmisikan oleh pekerja-pekerja Anda lewat internet. Perusahaan dengan karyawan berjumlah belasan dan sering video conference setidaknya perlu koneksi internet dengan kecepatan 50-75 Mpbs. Perusahaan dengan karyawan dan kebutuhan lebih dari itu, sebaiknya memakai koneksi internet dengan kecepatan 75 Mbps ke atas.
  • Layanan pelanggan. Faktor kedua adalah layanan pelanggan tak berbayar atau yang sudah termasuk dengan dengan koneksi internet pilihan Anda. Hanya ambillah koneksi internet dari internet service provider di Balikpapan pun kota lainnya yang menawarkan dukungan teknisi setiap saat. Sebab setiap kendala pada jaringan internet Anda tentu bisa memengaruhi bisnis Anda. Mencari penyedia layanan internet (ISP) dengan dukungan teknisis tak cuma akan menghemat waktu, namun juga pengeluaran perusahaan Anda.
  • Persentase downtime Downtime adalah periode ketika koneksi internet tidak tersedia (unavailable); entah karena kegagalan fungsi sistem, kejadian tak terduga, atau proses pemeliharaan rutin. Umumnya, ISP akan memberikan persentase downtime tahunan mendekati sempurna, yakni di atas 99%. Namun, angka ini biasanya hanyalah bentuk proyeksi. Maka dari itu, Anda perlu memastikan kembali dan menyiapkan backup menggunakan Perjanjian Tingkat Layanan (SLA).
  • Service Level Agreement (SLA) atau Perjanjian Tingkat Layanan merupakan kontrak kerja sama yang berisi probabilitas serta solusi yang ditawarkan oleh ISP untuk perusahaan Anda. Kontrak ini akan sangat berguna apabila ada situasi tak terduga, seperti downtime yang lebih tinggi dari proyeksi persentase downtime tahunan terjadi di masa Anda menggunakan koneksi internet dari ISP. SLA akan menjamin Anda menerima jasa dan layanan terbaik dari ISP.
  • Batas data. Sejumlah koneksi internet dari ISP biasanya dipasarkan dengan sistem pembatasan data atau Hal ini berarti Anda harus menambah tarif apabila pemakaian internet di perusahaan Anda melebihi batas data tersebut. Aturan ini umum ditemui pada jenis koneksi seperti DSL, kabel modem, ataupun serat optik.

Demikian ulasan tentang jenis-jenis koneksi internet serta faktor-faktor yang perlu Anda pertimbangkan apabila hendak mencari tipe internet untuk bisnis Anda. Hypernet menyediakan berbagai layanan infrastruktur internet terbaik antara lain fiber optic, wireless, dan satelit V-SAT. Silakan hubungi kami untuk informasi terkait layanan internet yang cocok untuk bisnis Anda.

icon